PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)--
Pelaksanaan Brimob Run 2025 yang ditaja Polda Riau berlangsung meriah dan sukses. Kegiatan itu dilakukan dalam rangkaian peringatan HUT ke- 80 Brimob berlangsung,  Sabtu  (22/11/2025) di Mapolda Riau Jalan Pattimura, Pekanbaru.

Tema yang diangkat Sempena HUT Brimob ke 80 adalah “Brimob Presisi untuk Lestari”.

Dalam kesempatannya, Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan SIK MH MHum yang membuka langsung kegiatan mengatakan,  bahwa Brimob Run 2025 bukan hanya sekadar menjadi ajang olahraga, tetapi juga momentum kampanye menjaga lingkungan dan memperjuangkan keadilan bagi satwa serta ekosistem di Bumi Lancang Kuning. Pada Brimob Run 2025 ini tercatat sebanyak 1.300 peserta mengikuti lari 8 kilometer dan 400 peserta lainnya meramaikan jalan santai.

Antusiasme ini menjadikan Brimob Run 2025 sebagai salah satu event terbesar dalam rangka peringatan HUT ke-80 Korps Brimob Polri di Provinsi Riau.

Acara ini turut diikuti Wakapolda Riau Brigjen Andrianto Jossy Kusumo, Danrem 031/Wirabima, Danlanal, Dansat Brimob Polda Riau Kombes Pol I Ketut Gede Adi Wibawa, para pejabat utama Polda Riau, komunitas olahraga, pelaku usaha, masyarakat hingga civitas akademika.

Selain sempena peringatan HUT, Kapolda mengungkapkan, Brimob Run 2025 ini juga dirancang untuk menumbuhkan kepedulian masyarakat terhadap keberlanjutan alam dan satwa liar.

Pantauan di lapangan, dimana ada beberapa peserta tampil dengan kostum tematik bertema “Rumah Gajah” yang mendapat apresiasi khusus, sebagai simbol pentingnya menjaga habitat satwa yang kian terdesak.

Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan menegaskan bahwa kegiatan ini memiliki makna filosofis tentang kebersamaan, kepedulian, dan tanggung jawab terhadap bumi.

“Lari bersama ini memiliki nilai kebersamaan yang kuat, sama seperti semangat kita dalam membangun Pekanbaru dan menjaga lingkungan,” jelas  Kapolda kepada wartawan, Sabtu (22/11/2025).

Kapolda juga menegaskan tentang pentingnya mengembalikan ruang hidup satwa termasuk gajah, harimau, dan tapir yang kehilangan habitat akibat aktivitas manusia.

“Gajah dan satwa lainnya tidak bisa membuat petisi atau menyampaikan aspirasi. Karena itu, kitalah yang harus memperjuangkan rumah mereka,” tegas Kapolda.

Karena itu, Irjen Herry mengajak seluruh pihak untuk mengedepankan komunikasi yang baik dalam menyelesaikan persoalan lingkungan, serta menghadirkan keadilan tidak hanya bagi manusia tetapi juga bagi alam dan ekosistem.

Pelepasan peserta dilaksanakan sekitar pukul 06.00 WIB dan melintasi rute yang sudah disiapkan panitia.

Event ini terlihat semakin menarik karena kelompok peserta tampil unik dengan berbagai kostum dan properti menarik. Ada peserta yang kembar, kelompok yang mengenakan atribut “mengejar maling”, hingga kostum satwa dan elemen lingkungan.

Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah rombongan yang membawa miniatur “Rumah Gajah”, simbol habitat satwa yang perlu dikembalikan dan dilindungi.

Untuk menambah semangat, Sat Brimob Polda Riau juga menyediakan berbagai hadiah menarik. Mulai dari tiket umrah gratis, sepeda motor, hingga doorprize lainnya.

Mendekati akhir kegiatan, Kapolda Riau mengapresiasi seluruh panitia dan peserta yang telah berpartisipasi.

“Terima kasih kepada seluruh panitia dan tamu undangan. Semoga apa yang kita lakukan hari ini mendapat keberkahan dan perlindungan dari Allah SWT,” tutur Kapolda.

Di akhir kegiatan, Brimob Run 2025 terpantau berjalan sukses. Menutup kata sambutannya, Irjen Herry menegaskan, bahwa event ini bukan hanya sebagai perayaan ulang tahun Brimob, tetapi juga sebagai panggilan moral agar masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan, satwa dan ekosistem Riau yang harus terus dijaga untuk generasi mendatang.***